Memahami Hakikat Waktu

Kita semua tahu, satu hari terdiri dari 24 jam, dan ada 168 jam dalam satu minggu. Kamu juga pasti tahu bahwa kadang-kadang waktu terasa sangat cepat berlalu tanpa kamu sadari.

Kamu tidak perlu belajar secara teori untuk mengetahui bahwa waktu adalah relatif. Maksudmu? Ya, relatif. Ketika dihadapkan pada tenggang waktu, menit demi menit terasa berjalan lebih cepat dibanding saat kamu mengikuti perkuliahan yang sangat ngebosenin. Dalam kehidupan kehidupan sehari-hari masyarakat modern yang serba cepat, waktu Seolah-olah berlalu kurang dari 60 menit. Saat kamu menghabiskan waktu dengan teman lama atau dengan orang yang sangat ingin kamu temui, misalnya, tampak seolah-olah kamu kekurangan waktu. Hal yang sama saat kamu main game (Yeah..).

Kenapa kita tidak nyaman saat waktu berlalu dengan cepat? (Hmm…terutama saat ujian, atau detik terakhir ngumpulin tugas). Yeah, karena secara teori fisiologi manusia terbentuk selama ribuan tahun. Diperlukan waktu yang panjang buat berkembang menjadi seperti sekarang ini. Sementara itu, aktivitas masyarakat sekarang semakin hari semakin cepat. Dalam pekerjaan, kamu kebih banyak menerima telepon, sms, e-mail dan lebih banyak orang yang mengadakan perjanjian temu denganmu. Tapi yang pasti setiap waktu berpacu dengan cepat.

Berikut ini beberapa peringatan masalah waktu! (WOW)

1. Semakin banyak pekerjaan atau aktivitas yang berusaha kamu kerjakan dalam periode waktu tertentu, waktu terasa sangat cepat berlalu dan akhirnya sedikit kemungkinan untuk dapat menikmati waktu.
2. Informasi yang mucul di bumi ini pada setiap jam lebih banyak dari yang dapat kamu ambil dalam sisa hidup kamu. (Haha, kamu mau baca semuanya? No way)
3. Setiap kali kamu membuka lembaran kerja, artikel, dokumen dan lainnya yang sama sekali tidak berhubungan dengan tujuan hidup kamu (Inget, DUNIA & AKHIRAT), kamu berpotensi menambah beban hidup dan menghabiskan waktu dengan sia-sia.
4. Yakin? Bahwa hampir semua “Alat manajemen waktu”, membuat kamu malah repot.
5. Meskipun secanggih apapun alat itu, kamu malah akan disibukan dengan bagaimana cara menggunakan alat itu. (Beuh), dan akhirnya sekali lagi kamu membuang waktu kamu.
6. Jangan jadikan deadline sebagai orientasi hidup kamu, karena itu artinya kamu memperpendek hidup kamu sekaligus mengurangi kualitas hidup kamu. (Sekali-kali harus refresh, dan jangan terlalu kaku)

Tipsnya?

1. Jangan lakukah berbagai hal yang menyita waktu dan perhatian kamu.
2. Lakukan saat itu juga! (Jangan samapai kegiatan sekarang mengganggu rencana kita yang nanti.)
3. Kamu harus beraktifitas dengan penuh kenyamanan (Jangan seperti diburu waktu)
4. Bekerja cerdas! Dengan kerja keras, sehingga wawasan yang memungkinkan kamu bekerja cerdas dengan sendirinya akan muncul. mirip Thomas Edison.
5. Buat muslim, Gunakan waktu seguna mungkin. Orientasikan hidupmu untuk ibadah, targetkan kebahagiaan dunia sekaligus akhirat.

Daftar Pustaka:

. 2001. Manajemen Waktu, Menguasai Keahlian yang anda Perlukan dalam 10 menit. Yogyakarta: Penerbit Andi.